Flash Sale! to get a free eCookbook with our top 25 recipes.

Libatkan Pelajar SMA se Ternate BNPT Selenggarakan YoI Festival 2024 untuk Cegah Radikalisme

Libatkan Pelajar SMA se Ternate BNPT Selenggarakan YoI Festival 2024 untuk Cegah Radikalisme

Kabarumat.co – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku Utara menyelenggarakan Youth of Indonesia (YoI) Festival 2024 bertajuk Muda Mandiri Berkarya untuk Bangsa, Jaga Budaya Nusantara.

Acara ini dilaksanakan pada Rabu (2/10/2024) pagi, di Aula Institu Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate. Festival ini dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Maluku Utara, Sri Haryanti Hatari.

Dalam sambutannya, Sri menekankan pentingnya peran generasi muda dalam melawan radikalisme dan menjaga budaya Nusantara. “Radikalisme adalah keyakinan ekstrem yang berujung pada tindakan kekerasan atau terorisme dengan penggunaan kekerasan untuk mencapai tujuan politik, ideologis, atau agama,” jelasnya.

“Oleh karena itu, pemuda harus menjadi garda terdepan dalam mencegah bahaya ini,” sambung Sri. Menurutnya, ancaman radikalisme tidak hanya berdampak global, tetapi juga merusak sendi kehidupan di masyarakat.

Maka, bagi Sri Pendidikan pencegahan terorisme harus dimulai dari generasi muda yang akan memimpin bangsa ini di masa depan. Lebih lanjut, Sri mengajak para pemuda untuk membangun fondasi yang kuat melalui nasionalisme, karakter yang baik, dan intelektualitas tinggi. Ia juga menyoroti pentingnya peran pemuda sebagai agen perubahan.

“Generasi muda adalah tulang punggung bangsa. Untuk menjadi agen perubahan yang efektif, kalian perlu memiliki karakter kuat, empati, toleransi, dan tanggung jawab,” katanyaa.

“Perbedaan harus dihargai, dan itu adalah langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” tambahnya.

Sri juga berpesan, agar para peserta mengikuti setiap kegiatan festival ini dengan penuh semangat. “Yang menang harus bersyukur, sementara yang belum berhasil bukan berarti gagal—hanya kesuksesan yang tertunda. Teruslah berlatih untuk meraih hasil lebih baik di kesempatan berikutnya,” pesannya.

Ditempat yang sama, Inspektur BNPT RI, Catur Imam Pratignyo menegaskan, komitmen BNPT dalam pencegahan terorisme melalui pendekatan soft approach yang lebih inklusif.

Catur menekankan, program seperti YoI Festival 2024 memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk memahami ancaman radikalisme dan terorisme. “Kami hadir di sini untuk memberikan edukasi kepada peserta dan menyadarkan betapa pentingnya menciptakan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi ancaman radikalisme dan intoleransi,” ucapnya.

“Program ini memberi ruang bagi pemuda untuk bebas berekspresi melalui seni dan budaya,” jelas Catur.

Ia juga menyampaikan, program ini bertujuan memperkuat kebhinekaan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk TNI, Polri, akademisi, dan pemerintah daerah. “Melalui pendekatan inklusif ini, kami ingin memperkuat persatuan dan kesatuan dalam keragaman, serta menciptakan generasi yang peka terhadap perbedaan dan tantangan global,” ujarnya.

YoI Festival 2024 tidak hanya menghadirkan kompetisi seni dan budaya, tetapi menyediakan ruang bagi para pemuda untuk berdiskusi dan menambah wawasan melalui podcast interaktif.

Pendekatan ini dirancang agar peserta dapat memahami secara mendalam ancaman radikalisme dan terorisme, serta mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan tersebut. “Dengan berpartisipasi aktif dalam program ini, kaum muda bisa mengembangkan bakat dan kreativitasnya sekaligus menjadi agen perubahan yang positif bagi bangsa dan negara,” pungkasnya.